News Press Release

Ada Kasus Tapi Terkendali

10 March 2021
|

Hasil tes PCR positif pemain Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja, Rachmad Febri Utomo membuat laga melawan Satya Wacana yang seharusnya berlangsung Rabu, 10 Maret harus ditunda. “Pertandingan Satya Wacana vs Bima Perkasa hari ini ditunda dan akan dimainkan  pada 16 Maret,dan pertandingan selanjutnya akan berjalan  sesuai jadwal ” kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah .

Febri langsung melakukan isolasi mandiri. Seluruh pemain dan ofisial Bima Perkasa sudah menjalani tes ulang PCR pada Selasa  pagi. “Hasilnya semua sudah mendapatkan clearance untuk bermain,” tutur Junas.

Selain Febri, dua orang yang juga menunjukkan hasil positif adalah ofisial dri Satria Muda Pertamina dan West Bandits Solo. “Semua personil Satria Muda dan West Bandits juga sudah melakukan tes PCR lagi dan hasilnya bagus,” tambah Junas.

Apa yang dilakukan IBL sudah sesuai dengan disiplin dan protokol kesehatan. “Kasus-kasus memang ada, tetapi semua masih terkendali. Kami memiliki ruang isolasi mandiri juga ada dokter dan klinik 24 jam,” ujarnya. “Kami ingin menyelesaikan kompetisi dengan baik. Penundaan gim adalah langkah antisipasi. Mitigasi protokol kesehatan kami jalankan dengan baik” paparnya.

Antisipasi dan disiplin pada protokol kesehatan pula yang membuat laga-laga Pelita Jaya Basketball harus ditunda. Pelita baru akan bermain pada 17 Maret. Hal ini karena pada tes pertama, beberapa pemain Pelita menunjukkan hasil positif Covid-19.

“Perkembangan terakhir, 7 pemain Pelita Jaya sudah siap bermain, 7 pemain sudah menunjukkan hasil tes PCR negative, sementara tinggal dua pemain yang masih positif. Sebelum memasuki gelembung pada 15 Maret, semuanya akan kembali menjalani tes PCR di Robinson Cisarua Resort,” jelas Junas.

Kronologis terpaparnya pemain Pelita Jaya, bermula dari dua atau tiga pemain yang positif, kemudian menyebar kepada rekan-rekannya. “Tak bisa dipastikan siapa yang pertama kali terpapar, tetapi karena tinggal dalam satu lokasi penyebaran cepat terjadi. Inilah pentingnya saling disiplin pada protokol kesehatan. Kita semua harus selalu #salingjaga,” tegas Junas.

Baca Juga: Diftha Pratama Ingin IBL Pertamax 2020 Diselesaikan

0 Comments