News Event

Youbel Sondakh Bicara Komposisi Tim Satria Muda Untuk IBL GoPay 2025

05 January 2025
|

Setelah roster pemain diumumkan, salah satu yang menarik untuk dibahas adalah komposisi tim Satria Muda Pertamina Jakarta. Finalis IBL musim lalu tersebut membuat komposisi tim yang berbeda dengan kebiasaan, terutama dalam hal pemilihan pemain asing. Namun semuanya terjawab oleh pernyataan head coach Youbel Sondakh. 

Satria Muda biasanya menekankan kerja sama tim. Begitu juga saat melakukan perekrutan pemain asing. Mereka lebih senang dengan pemain yang punya kemampuan membagi bola, atau sekadar bigman yang bisa memaksimalkan rebound dan second chance. Tujuannya untuk mendukung performa pemain lokal yang mereka miliki.

Namun kali ini berbeda. Dalam roster untuk IBL GoPay 2025, Satria Muda menghadirkan pemain-pemain yang bisa dikatakan sebagai monster poin. Ini terlihat dalam penampilan mereka di IBL sebelumnya. Dimulai dari Le'Bryan Nash yang menjadi pendulang poin terbanyak untuk Rans Simba Bogor di musim 2024. Kemudian ada Randy Bell yang jadi tulang punggung Borneo Hornbills di musim 2022 dan 2023. 

Satria Muda juga memasukkan nama pemain naturalisasi, Jarron Tevanti Crump, yang selama ini dikenal dengan gaya permainan isolation dan one-on-one. Mungkin hanya Wendell Lewis yang memang cocok dengan kriteria Satria Muda selama ini.

Dikutip dari laman web resmi Satria Muda, Coach Youbel mengakui bahwa ada perbedaan dalam menentukan kriteria pemain asing untuk musim ini. "Iya agak berbeda. Karena komposisi pemain lokal dan naturalisasi kami juga beda dengan musim lalu. Sekarang kami kedatangan seorang Jarron Crump yang bisa membawa bola, jadi memang kami sisanya kita mencari pemain yang bisa bermain atas dan bawah. Itu kenapa kita memilih Nash dan juga Bell. Dan, saya yakin komposisi ini akan solid untuk musim depan," ungkapnya.

Jika melihat tipe permainan Randy Bell, Le'Bryan Nash, dan Jarron Crump, tentu muncul kekhawatiran bahwa mereka punya ego untuk mencetak skor. Namun Coach Youbel percaya bahwa kedewasaan mereka sebagai pemain profesional akan meredam ego tersebut. Mereka akan mengikuti sistem bermain yang diterapkan Satria Muda. 

"Saya melihat permainan pola yang kami terapkan sejauh ini berjalan baik. Mereka juga mengikuti pola tersebut. Akhirnya akan sangat menarik juga bagi kami staf pelatih untuk meramu tim ini agar menjadi semakin padu dan komplit musim depan," imbuh Youbel. 

Sebagai pertandingan pembuka musim ini, Satria Muda akan bertandang ke C-Tra Arena, Bandung untuk menghadapi Prawira, pada 11 Januari mendatang. (*)

Baca Juga: Youbel Sondakh, Paling Mengerti Satria Muda

0 Comments