West Bandits Solo belajar dari kekalahan saat menghadapi NSH Mountain Gold pada seri pertama pada seri pertama. Saat itu mereka sudah unggul 16 poin namun harus menyerah kalah 72-76. Kali ini mereka berhasil membalas 85-56 pada seri ketiga IBL Pertamax 2021 di Robinson Cisarua Resort, Sabtu 27 Maret.
“Kami belajar dari kesalahan, baik lewat statistik atau mereview lagi gim sebelumnya. Game plan hari ini berjalan cukup baik meskipun belum sempurna,” kata pelatih West Bandits Solo, Raoul Miguel Hadinoto pada sesi wawancara secara virtual.
“Kami belajar dari kekalahan pada seri pertama, tidak boleh lengah hingga akhir kuarter,” kata Andre Adriano, shooter West Bandits. “Kami juga mengucapkan terima kasih pada Walikota Solo, Pak Gibran yang memberikan dukungan kepada West Bandits,” sambung Andre.
Ebos, sapaan Raoul, menyebut pasukannya memang menunjukkan peningkatan dibanding seri pertama dan kedua, tetapi perjalanan menuju play off dinilainya masih panjang. “Musim kompetisi ini masih Panjang, kami membutuhkan pemain yang selalu sehat, itulah pentingnya rotasi dalam setiap pertandingan,” ujarnya.
West Bandits Solo akan kembali bertarung melawan Satria Muda Pertamina (Senin 29/3), Amartha Hangtuah (Selasa 30/3)
0 Comments