Kalau mendengar Kediri, maka anak basket langsung berpikir tentang klub Halim. Lantas setelah itu, yang diingat langsung Wendha Wijaya. Maklum, karena hingga saat ini, Wendha jadi mantan pemain Halim yang masih berkiprah di basket profesional tanah air. Wendha berhadap IBL seri Kediri bisa memacu semangat pemain-pemain asli daerah tersebut untuk mengikuti jejaknya di basket profesional.
Harapan tersebut disampaikan Wendha saat memberikan Coaching Clinic di Lapangan Basket Merak, Wates, Kediri (27 Februari 2020). Wendha saat ini sudah 19 musim di liga profesional. Sementara beberapa rekannya, yang juga pernah di klub Halim Kediri, sudah tidak lagi ada lagi di basket profesional.
"Saya asli Kediri. Tetapi memang saat ini berada di daerah lain. Namun, saya juga kaget kalau di daerah seperti Wates ini punya kegiatan basket yang begitu bagus," kata Wendha.
Kediri memang tak pernah sepi dengan kegiatan basket. Namun sejak runtuhnya era Halim Kediri, memang membuat gaung basket kurang terdengar. Apalagi pemain profesional dari Kediri juga tidak banyak. Di hadapan para pemain Kelud Motor Basketball Club, Wendha menyampaikan harapannya tentang masa depan basket Kediri.
"Saya harap kalian bisa berlatih dengan sungguh-sungguh. Semoga kelak, dari Wates, dari Kediri ini bisa muncul pemain basket profesional," tegasnya.
Wendha bercerita bahwa Kediri itu daerah yang punya tradisi basket luar biasa. Namun sayang, sudah hampir 20 tahun terakhir tidak ada kompetisi profesional di daerah tersebut. Wendha juga berterima kasih pada IBL yang memainkan salah satu seri regulernya di Kediri. Ini bisa mengembalikan gairah basket di daerah ini. (*)
Foto by : Ariya Kurniawan
0 Comments