Amartha Hangtuah Jakarta mengumumkan pemain baru. Kali ini bukan nama lama di basket Indonesia, karena dia adalah Tri Hartanto. Center senior berpengalaman yang dua musim lalu membela Evos Thunder Bogor. Kini dia akan menambal kelemahan Hangtuah di paint area.
Salah satu kelemahan Hangtuah yang sangat mencolok di musim lalu adalah tidak adanya ring protector. Mereka sudah mencoba beberapa pemain asing, tetapi tidak berhasil. Sedangkan dari skuad lokal yang ada, kebanyakan dari point guard dan shooter. Dan, strategi ini rupanya sudah bisa dibaca tim-tim lain. Sehingga Hangtuah kesulitan untuk mencari strategi lain.
Menambahkan Tri memang jadi jawaban bagi Hangtuah. Tri musim 2023 tampil 27 laga dengan kontribusi 4,5 ppg dan 2,8 rpg. Kontribusi ini sama seperti yang pernah ia berikan untuk Mountain Gold di musim 2018-19. Tri bisa mencetak rata-rata di atas tiga point per game dengan syarat dia dimaiankan lebih dari sembilan menit per pertandingan.
Sekadar mengingatkan bahwa Hangtuah sekarang kembali diasuh oleh head coach Andika Supriadi Saputra. Dialah pelatih yang berhasil membawa Hangtuah sampai ke babak playoffs di IBL. Sehingga Andika tahu apa yang dibutuhkan tim ini. Tentunya kehadiran Tri bisa disebut sebagai salah satu cara Hangtuah mengatasi kekurangan mereka di musim sebelumnya. (*)
0 Comments