Pelita Jaya di kuarter ketiga sempat mencetak keunggulan 25 poin. Meski masih mencoba untuk memberikan perlawanan, namun sulit bagi Bali United memangkas margin selebar itu. Kuarter ketiga berakhir dengan skor 68-49 untuk keunggulan Pelita Jaya. 

Di awal kuarter ketiga, penampilan bagus dari Arighi dan Sutton membuat Pelita Jaya unggul 23 angka (61-38). Bali United masih berusaha untuk menyusul. Tetapi di pertengahan kuarter ketiga, Michael Laster ikut berpesta poin bersama rekan-rekannya. Laster membuat Pelita Jaya memimpin 25 poin dengan skor 65-40. 

Memasuki menit ketujuh, Michael Laster ditarik keluar, digantikan oleh Ersa Lapian. Bali United juga ikut menarik Julius Bowie. Sehingga di sisa waktu yang ada, kedua tim bermain dengan semua pemain lokal. Pelita Jaya bisa mempertahankan keunggulan, meski Bali United bisa menambah poin lewat back-to-back three point dari Sandy Febiansyakh dan Bima Riski Ardiansyah.

Tampaknya kedua tim tidak ingin terlalu memaksakan pemain asing untuk bermain. Karena situasinya benar-benar tidak menguntungkan bagi Bali United. Sebaliknya, Pelita Jaya hanya tinggal menjaga keunggulan dan tetap waspada dengan kebangkitan Bali United. (*)