Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, memberi tantangan kepada anak asuhnya untuk tampil lebih trengginas pada paruh kedua kala menghadapi Kesatria Bengawan Solo, Minggu (8/6). Ucapan dari pria yang akrab disapa Dave tersebut lantas membakar semangat para pemain tim Kota Kembang.
Prawira Bandung mampu tampil lebih baik pada paruh kedua. Bahkan langsung meninggalkan Kesatria Bengawan Solo dengan keunggulan double digit pada kuarter ketiga, situasi yang sebelumnya tak bisa dilakukan Prawira Bandung.
Pada pertandingan tersebut, Prawira sempat tertinggal 33-37 di babak pertama. Namun di kuarter tiga, Brandis Raley-Ross tampil menghentak hingga membalikkan keadaan menjadi kemenangan 78-66 di akhir pertandingan.
"Sangat bangga dengan penampilan tim. Di babak pertama kami sedikit goyah meski pertahanan kami tidak terlalu buruk, tapi saya juga tahu, penyerangan kami tidak terlalu bagus," kata Dave.
"Saya tantang pemain di babak kedua. Hasilnya, kami lebih agresif dalam bertahan dan menambah tempo. Kami dapat banyak poin dalam transisi yang juga berkat Ross, Yudha (Saputera), (Norbertas) Giga dan Nuban, yang mana itu sangat membahagiakan," imbuhnya.
Kemenangan atas Kesatria Bengawan Solo membuka peluang Prawira Bandung memerbaiki posisi pada klasemen IBL 2025. Tim Kota Kembang kini mengoleksi 16 kemenangan dan masih memiliki tiga laga sisa sebelum musim reguler berakhir.
0 Comments