Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, menerima kekalahan dari Kesatria Bengawan Solo pada pekan kelima IBL 2025 dengan lapang dada. Pria yang akrab disapa Dave itu menyebut tak ada waktu untuk terus menunduk menyesali kegagalan.

Dalam laga melawan Kesatria Bengawan Solo, Prawira Bandung menelan pil pahit kalah dengan skor 60-62, Minggu (9/10). Di pertandingan tersebut, Prawira Bandung seperti bermain kurang percaya diri.

"Kami terima kekalahan ini dan akan terus melangkah ke depan. Kami harus terus berkembang dan memastikan kekalahan ini tidak kembali terjadi. Ini bukanlah kami sesungguhnya, kami jauh lebih baik dan harus segera bangkit," kata Dave.

Pelatih yang akrab disapa Dave itu juga menambahkan, tim sudah berupaya sekuat tenaga untuk bisa memenangi pertandingan melawan KBS ini.

Namun, Prawira Bandung tampil kurang tajam dalam hal penyerangan.  Tercatat, kesuksesan Prawira Bandung dalam field goals hanya mencapai 38 persen atau 23 dari 60 kesempatan meski dalam free throw sukses membukukan 69 persen atau 9 dari 14 kali tembakan.

"Permasalahannya adalah pada penyerangan. Dari segi pertahanan, kami sudah bekerja dengan baik dan tangguh. Jadi, kami harus mencari jalan keluar dan itu akan menjadi tugas saya," tutur Dave.