Devon Van Oostrum kembali ke Rans Simba Bogor untuk bermain di IBL GoPay 2025. Musim lalu, pemain heritage tersebut memimpin average assist di musim reguler. Tapi kali ini, setidaknya hingga pekan ketiga, tahta Van Oostrum direbut oleh pemain asing Hangtuah Jakarta Adonys Henriquez.
Sekadar mengingatkan bahwa pada musim reguler 2024, Van Oostrum mencetak rata-rata assist sebanyak 8,7 assist per game. Dia masih jadi pemain dengan assist terbanyak meski tidak bermain dalam tiga pertandingan musim reguler. Van Oostrum musim lalu mencetak sembilan kali double-double dengan point dan assist, di mana salah satunya adalah triple-double.
Sementara di tempat kedua ditempati oleh Ricardo Zamora dari Satria Muda dengan 7,9 assist per game, dan ketiga ada Gelvis Solano Paulino dari Dewa United dengan rata-rata 7,4 assist per game. Dari kedua pemain tersebut, hanya Gelvis Solano yang kembali ke IBL.
Hingga pekan ketiga IBL GoPay 2025, average assist tertinggi dicetak oleh Adonys Henriquez dengan rata-rata assist sebanyak 8,8 assist per game. Untuk sementara dia mengalahkan Devon Van Oostrum yang berada di peringkat kedua dengan 8,0 assist per game. Sedangkan di tempat kedua, ada Gelvis Solano Paulino dengan 8,6 assist per game. Dengan demikian, hingga pekan ketiga, rata-rata assist di IBL GoPay 2025 dipimpin oleh pemain asal Republik Dominika, karena Henriquez dan Solano berasal dari negara yang sama.
Penampilan Henriquez di IBL GoPay 2025 cukup mengejutkan. Dia membuka musim dengan hampir mencetak triple-double saat Hangtuah menang 77-67, di mana Henriqez menorehkan 14 poin, 10 assist, dan sembilan rebound. Henriquez sendiri sudah dua kali mencetak double-double dengan rebound dan assist. Pemain berusia 30 tahun tersebut menjadi salah satu faktor penting dalam mendongkrak performa Hangtuah musim ini. (*)
0 Comments