Jangankan offense, Evos Thunder tampak kesulitan dalam defense. Mereka kemasukan 16 angka selama kuarter kedua. Sementara, untuk offense Evos hanya bisa mencetak 6 angka saja. Di akhir kuarter kedua, Bali United unggul 13 angka (34-21) dari lawannya. 

Starter Bali United kali ini lebih produktif. Ada tiga pemain dengan kontribusi masing-masing 6 angka yakni Komink, William Green, dan Kendal Yancy. Abraham Wenas dan Surliyadin masing-masing menghasilkan 5 angka. Lutfi Koswara menyumbang 4 angka. 

Bali United tidak kesulitan dalam menembus pertahanan Evos. Hanya saja, head coach Stefanosky tampaknya masih belum puas dengan penampilan anak asuhnya. Sebab, beberapa kali open shot justru tidak masuk. Salah satunya kesempatan Neo Putu Pande sebelum kuarter kedua ditutup. Dia mendapatkan kesempatan untuk mencetak lay-up dengan mudah, karena tanpa penjagaan pemain Evos. Tapi Pande gagal melakukannya. 

Dari Kubu Evos, Daniel Wenas belum mampu menyelamatkan timnya. Jaywuan Hill juga belum mencetak angka sampai kuarter kedua ditutup. Sama halnya dengan kapten tim, Cio Manuputty. Tampaknya Evos kesulitan di game ini. Mereka hanya memasukkan 6 tembakan dari 27 attempt. Dari three point juga hanya masuk sekali dari 10 percobaan tembakan. 

Evos harus berbenah di kuarter ketiga nanti. Sebaliknya, Bali United wajib menjaga konsistensi agar tidak kecolongan di babak kedua. (*)