Penggawa Hangtuah, I Putu Yudiantara, menyimpan kisah inspiratif dari masa lalu. Ternyata, pebasket yang akrab disapa Ongek itu sempat minder karena selalu diejek.
Hal itu lantaran kekurangan fisik yang dimilikinya. Ongek sempat mengalami bibir sumbing yang membuatnya terkena bully.
“Saat kecil, orang tua saya bawa saya ke jalanan. Mereka kasih lihat ke saya bahwa tak perlu malu dengan kondisi yang ada,” ujar Yudiantara.
Keberanian Ongek untuk bangkit membuatnya bisa berdiri di lapangan dengan bangga saat ini. Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2021 menjadi musim debut pebasket asal Bali itu.
Sadar bahwa banyak anak di luar sana yang kurang percaya diri dengan kondisi bibir sumbing, Ongek selalu menyempatkan diri memberi motivasi. Hal itu dilakukannya lewat Yayasan Senyum.
“Yayasan Senyum itu orang-orang yang sumbing seperti saya, saya ke sana kemudian cerita-cerita. Saya ke sana, kasih motivasi, bahwa orang cacat itu belum tentu tak bisa berkarya atau berkarier,” ujar Yudiantara.
0 Comments