Dua ikon klub finalis IBL Pertamax 2021 sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya sejauh ini. Arki Dikania Wisnu di tim Satria Muda Pertamina Jakarta, ternyata lebih efektif dibandingkan Andakara Prastawa Dhyaksa milik Pelita Jaya Bakrie Jakarta.
Ini berdasarkan data-data yang didapatkan selama Semifinal hingga Game 1 The Finals IBL Pertamax 2021. Keduanya sama-sama memainkan tiga game, selama perjalanan semifinal hingga tadi malam.
Arki hanya bermain dengan rata-rata selama 28 menit, sementara Prastawa ada di lapangan hampir 31 menit. Selama itu, field goals Arki lebih baik dengan 54,5%, sedangkan Prastawa di angka 41,3%. Penyebab Arki bisa mencetak field goals lebih tinggi ada di tembakan dua angka. Arki mencetak 2PTS FG sebesar 60%, sebaliknya Prastawa ada di angka 42,8%.
Prastawa memang tidak bisa dibilang lemah. Karena soal tembakan jarak jauh, Prastawa ternyata lebih jago. Prastawa mencetak 3PTS FG sebesar 40%, dan Arki hanya 37% saja. Saat mendapatkan kesempata free throw, Prastawa juga mampu mencetak 100% dan Arki hanya 68,4%. Perlu diingat kalau jumlah pelanggaran untuk Arki jelas lebih banyak dalam tiga pertandingan terakhir.
Sejak semifinal hingga pertandingan pertama The Finals, Arki mencetak 17,3 PPG, 6,6 RPG, 2,6 APG, dan 1,0 SPG. Jauh lebih baik dibandingkan Prastawa dengan rata-rata 12,0 PPG, 2,6 RPG, 6,3 APG, dan 0,6 SPG. Dari data tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa Arki lebih efektif dari Prastawa. Satu-satunya keunggulan Prastawa hanya di catatan assist per game saja. Itu wajar karena dia bertugas sebagai point guard. Sementara posisi Arki sebagai small forward, dituntut untuk lebih bagus dalam penyelesaian akhir.
Duel dua ikon ini masih berlanjut di The Finals IBL Pertamax 2021. Game 2 akan digelar hari ini, 4 Juni 2021. Tip-off akan dilakukan pada pukul 19.00 WIB. Saksikan di saluran resmi IBL. (*)
0 Comments