Pekan keenam Indonesia Basketball League (IBL) menjadi tamparan bagi Satria Muda Pertamina Jakarta. Finalis musim lalu, menelan dua kekalahan secara beruntun.

Sebelumnya Satria Muda melaju dengan tren positif. Sejak pekan pertama hingga kelima, Abraham Damar Grahita dkk. Mencatatkan tujuh kemenangan beruntun.

Namun situasi tersebut dipatahkan RANS Simba Bogor dan Dewa United Banten di pekan keenam IBL 2025. Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Youbel Sondakh, mengakui hal ini adalah tamparan bagi timnya.

“Sekarang adalah bagaimana caranya kami bisa bangkit dari situasi ini. Banyak hal yang perlu diperbaiki dan semoga pada jeda ini, kami sudah bisa menyelesaikannya,” ujar Youbel.

“Permasalahan dari dua kekalahan ini tentunya ada di offensive rebound kami yang sangat kurang. Ada beberrapa set offense yang juga tidak berjalan saat melawan Dewa, kami akan terus perbaiki itu,” imbuhnya.

Satria Muda kini menempati peringkat ketiga klasemen sementara IBL 2025. Tim yang identic dengan warna biru itu membukukan 16 poin lewat tujuh kemenangan dan dua kekalahan.