Manajer Satria Muda Pertamina Jakarta, Riska Natalia Dewi, belum bisa memastikan mengenai pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) ke pemain. Namun, klub tetap berusaha memenuhi hak pemain.

Satria Muda Pertamina Jakarta akan mengikuti aturan pemerintah. Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, telah mengeluarkan surat yang berbunyi setiap perusahaan boleh memberikan THR secara bertahap.

“Setelah melakukan berbagai pertimbangan, ada penyesuaian gaji pemain untuk kondisi saat ini. Kalau THR, kami mengikuti peraturan pemerintah yang baru keluar," kata wanita yang akrab disapa Baby tersebut.

“Kalau kami masih sesuai peraturan pemerintah. Pada prinsipnya kalau jumlah akan sesuai aturan yang ada. Implementasinya masih pertimbangkan secara internal soal THR,” sambungnya.

Baby menjelaskan, Satria Muda Pertamina Jakarta melakukan penyesuaian gaji pemain selama pandemi virus corona. Namun, untuk THR nanti akan mengikuti gaji awal.

“Jumlah sesuai aturan pemerintah, harus seusai kan, jadi kami mengikuti. Kalau kami memberikan THR sesuai dengan gaji awal," tutur Baby.