Tampaknya langkah Satria Muda Pertamina Jakarta cukup mudah ditebak. Setelah mereka melepas Randy Bell, Satria Muda mendatangkan Artem Pustovyi lagi. Pemain asal Ukraina, yang musim lalu juga datang di saat-saat terakhir menjelang playoffs. Selama ini memang kubu Satria Muda selalu mengeluhkan tentang kurangnya bigman. 

Head Coach Satria Muda, Youbel Sondakh meyakini bahwa Pustovyi akan tetap dominan walau datang saat liga hampir selesai. Karena menurutnya, Artem tetap menjadi sosok yang tepat untuk membantu Satria Muda mencapai targetnya musim ini. Artem sendiri musim lalu juga datang setelah liga hampir selesai dan lewat performanya yang dominan dirinya bisa langsung membantu Satria Muda hingga ke babak final setelah hanya finis ke-5 pada musim reguler.

"Faktor utama kenapa kita kembali manggil Artem adalah jelas karena untuk menambal kekosongan pada posisi bigman ya. Karena seperti yang kita tahu beberapa game kita tanpa bigman itu cukup berpengaruh ke skema permainan kami. Terus juga ya kita udah kenal sama Artem dan kami juga sangat puas dengan permainan dia musim lalu," ujarnya. 

Musim lalu, Pustovyi datang di saat yang tepat. Satria Muda memiliki enam pertandingan tersisa di musim reguler yang diselesaikan dengan baik. Dalam enam laga tersebut Pustovyi punya rata-rata 15,3 poin, 5,0 rebound, dan 1,8 assist per game. Kemudian dia membantu Satria Muda mencapai final, hingga finis di peringkat kedua setelah kalah dari Pelita Jaya Jakarta. Pustovyi bermain delapan laga di playoffs dengan kontribusi 15,6 poin, 8,1 rebound, dan 1,3 assist.

"Sekarang yang pasti saya berharap dia cepat kembali tune-in dengan sistem kami disini. Karena waktunya juga sudah mepet dan pekan ini dia juga sudah harus bertanding, jadi sekali lagi saya harap dia bisa langsung membantu kami untuk memenangkan game-game penting ini. Tapi sekali lagi saya ga ragu dengan kualitas dan proses adaptasi dia," imbuh Youbel. 

Apa yang dikatakan Coach Youbel tentu adalah harapan manajemen, dan juga pendukung Satria Muda. Karena mereka berharap Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan bisa tampil dominan lagi. Tetapi seperti yang juga disebutkan bahwa Satria Muda hanya punya tiga pertandingan untuk musim reguler. 

Pustovyi sendiri baru menyelesaikan tugasnya di ACB Spanyol, membela tim Joventut Badalona. Pustovyi bermain 33 pertandingan untuk musim reguler dan dua laga playoffs. Terakhir dia bermain pada tanggal 4 Juni 2025. Tentu saja akan muncul kekhawatiran tentang kondisi fisiknya sekarang. (*)