Satria Muda Pertamina Jakarta sukses memanfaatkan keuntungan mereka sebagai tuan rumah di Game 2 Semifinal IBL 2023, melawan Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Sabtu (15/7). Satria Muda kali ini lebih baik dari laga sebelumnya. Sehingga di babak pertama, mereka unggul 44-41 atas tamunya.
Head coach Youbel Sondakh kali ini menurunkan Juan Laurent Kokodiputra, Ali Bagir Wayarabi Alhadar, Widyanta Putra Teja, pemain asing Richard Jackson, dan kapten tim Avan Seputra. Kali ini tidak ada Hardianus yang mendapatkan hukuman larangan tiga pertandingan. Sedangkan Pelita Jaya menurunkan tim inti yang berisi M. Arighi, Govinda Julian Saputra, Hendrick Xavi Yonga, pemain asing Dominique Sutton, dan kapten tim Andakara Prastawa Dhyaksa.
Pada kuarter pertama, kedua tim terlibat adu tembakan three point. Pelita Jaya memasukkan lima three point dari enam tembakan yang dicetak. Sedangkan Satria Muda memasukkan empat three point. Perbedaan yang terlihat dari Satria Muda adalah agresifitas. Defense mereka lebih baik, sehingga Pelita Jaya tidak bisa bermain dengan tempo cepat.
Pelita Jaya mencoba untuk bangkit di kuarter kedua. Mereka menarik keunggulan lima angka (32-27) di pertengahan kuarter, melalui free throw dari Andakara Prastawa Dhyaksa. Tapi keunggulan ini dipotong oleh Elijah Foster yang mencetak lima poin berturut-turut. Satria Muda memanfaatkan momentum tersebut untuk memimpin dengan margin tiga angka (44-41) saat turun minum.
Satria Muda benar-benar berjuang dengan keras di laga do-or-die ini. Karena jika mereka kalah, maka Satria Muda tidak punya kesempatan untuk mempertahankan gelar. Sebaliknya, jika Satria Muda menang, maka akan ada game ketiga atau laga penentuan. (*)
0 Comments