Meski sempat memberikan perlawanan, tapi performa Pacific menurun drastis di kuarter kedua. Mereka kesulitan dalam menghalau serangan pemain Satria Muda. Kebobolan 23 poin di kuarter kedua, membuat Pacific tertinggal 41-54 di kuarter kedua.

Bukan hanya dari paint area saja, Pacific juga gagal mengantisipasi serangan dari luar busur. Satria Muda berhasil memasukkan lima three point dari sembilan attempt di kuarter kedua. Allen Jeffrey West juga meneror area bawah ring, sehingga dia bisa menyumbang banyak poin dengan free throw. 

Kalau dibilang akurasi buruk, bukan itu permasalahan Pacific di kuarter kedua. Nyatanya mereka masih bisa mencetak delapan tembakan dari 15 attempt. Dari angka ini bisa dilihat bahwa Pacific memang tidak bisa mendapatkan kesempatan menyerang lebih banyak. Karena mereka melakukan enam kali turnovers yang mengurangi jumlah possession.

M. Sandy Aziz mencetak 15 poin dengan tiga kali three point di first-half. Sementara dari AJ West dari bench menyumbang 11 poin. Satria Muda cukup dominan di paint area dengan mencetak 24 point in the paint dan 13 second chance points. Sebaliknya dari tim Pacific, M. Aulaz Ariezky mencetak 12 poin, diikuti Morakinyo Williams dengan torehan 11 poin. (*)