Satria Muda Pertamina Jakarta punya keuntungan satu kemenangan di Game 2 Semifinal IBL Pertamax 2021, ketika berhadapan dengan West Bandits Solo, Minggu (30/5). Mereka juga ingin segera menyusul rival sekotanya, Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang sudah lolos ke Final IBL Pertamax 2021, setelah mengalahkan Louvre Dewa United Surabaya (2-0). 

Tetapi misi Satria Muda kali ini cukup berat. Mengingat West Bandits bukan lawan yang mudah untuk ditaklukkan. Untuk itu, coach Milos Pejik dari Satria Muda tidak mengubah starting line-up timnya. Satria Muda menurunkan Juan Laurent Kokodiputra, Laurentius Steven Oei, Hardianus Lakudu, M. Sandy Ibrahim Aziz, dan Arki Dikania Wisnu. 

Sebaliknya, ada perubahan di sisi starter untuk tim West Bandits. Kali ini ada nama Andre Adrianno sebagai Sixth Man of the Year IBL Pertamax 2021, diturunkan sebagai starter. Empat pemain lain masih sama yakni Pringgo Regowo, Patrick Nikolas, Mei Joni, dan Widyanta Putra Teja. Khusus untuk Andre, dia hanya bermain tiga menit di Game 1. 

Satria Muda sangat kuat di awal laga. Buktinya, mereka tidak mengganti pemain sampai lima menit kuarter pertama. Sementara saat starter tidak ada rotasi, justru malah bisa unggul 15-5. Arki dan Juan Laurent masing-masing mendulang tujuh angka di awal kuarter ketiga. Kemudian setelah menit keenam, coach Milos melakukan pergantian pemain. Laurentius Oei dan Sandy digantikan Avan Seputra dan Kevin Sitorus. 

Memasuki menit ketujuh, West Bandits akhirnya mencapai double digit setelah Rio Disi mencetak three point shot. Skor mendekat 10-18. Tetapi sampai under one minute, Satria Muda masih unggul 8 angka (20-12). Akhirnya Rivaldo masuk dan mencetak three point shot. Satria Muda memimpin 23-12. Hardianus menutup kuarter pertama dengan layup yang cantik. Skor 25-12 untuk keunggulan Satria Muda. (*)