IBL Playoffs 2024 sudah digelar sejak 11 hingga 21 Juli. Seri yang cukup panjang karena, hanya satu tim yang berhasil sapu bersih di ronde pertama ini. Panasnya persaingan dan adu strategi para kontestan, membuat laga semakin menarik dan penuh kejutan. Hingga akhirnya empat tim melaju ke babak semifinals tahun ini. 

Dimulai dari Prawira Harum Bandung, tim juara bertahan yang kali ini menempati peringkat ketiga di klasemen akhir musim reguler IBL Tokopedia 2024 dengan rekor 21-5. Prawira berhadapan dengan RANS Simba Bogor yang berada di posisi keenam dengan rekor 16-10 di musim reguler. RANS tiga kali masuk playoffs sejak mereka bergabung dengan IBL di tahun 2023. 

Game 1 berjalan sesuai prediksi, di mana Prawira menang 81-66 di kandang RANS. Ini bisa terjadi karena RANS tidak diperkuat salah satu pemain andalannya, yaitu Devon Van Oostrum. Tetapi saat Prawira berniat menyapu bersih seri ini, RANS memberikan perlawanan sengit. Tim asuhan Thomas Roijakkers itu membalas kekalahan dengan skor 91-84 di Game 2 yang berlangsung di C-Tra Prawira Arena. Pada akhirnya pada Game 3 sekaligus penentuan nasib kedua tim, Prawira menang telak 100-74, dengan dua pemain mencapai 20 poin atau lebih dalam pertandingan tersebut. Manuel Suarez mencetak 24 poin dan 10 rebound, serta Yudha Saputera dengan kontribusi 21 poin dan 10 assist. 

Selanjutnya ada pertarungan sengit antara peringkat keempat Kesatria Bengawan Solo (19-7), melawan Satria Muda Pertamina Jakarta yang menduduki peringkat kelima (19-7) di musim reguler tahun ini.  Game 1 tidak berjalan baik bagi Kesatria. Tim debutan di IBL tersebut kalah 64-90 di Britama Arena. Ketika seri bergeser ke Solo, Kesatria menjaga asa untuk bisa lolos ke semifinals setelah menang tipis 96-93. Namun di Game 3, Satria Muda menang 98-68 di Sritex Arena, yang sekaligus mendapatkan tiket ke semifinals tahun ini. Faktor utama melemahkan Kesatria di postseason adalah absennya Kentrell Debarus Barkley. Mesin poin terbaik tim ini, yang sekaligus terpilih sebagai IBL MVP League 2024. Dia absen karena cedera di fase akhir musim reguler. 

Pada pekan berikutnya, Pelita Jaya Jakarta sebagai runner-up musim reguler (21-5) berhadapan dengan tim peringkat ketujuh, Bali United Basketball (13-13). Seri kali ini berakhir lebih cepat, karena Pelita Jaya terlalu tangguh bagi Bali United yang berhasil melaju ke playoffs dua musim terakhir. Pelita Jaya menang 96-66 di Game 1, dan 82-71 di Game 2. Pelita Jaya menjadi satu-satunya tim yang berhasil sapu bersih (2-0) di ronde pertama IBL Playoffs 2024. 

Kejutan terjadi di pertemuan antara peringkat pertama Dewa United Banten (22-4) melawan Borneo Hornbills sebagai peringkat kedelapan (11-15). Di luar dugaan, Borneo tampil mengejutkan di Game 1 yang berlangsung di GOR Laga Tangkas, Bogor. Borneo mengalahkan Dewa United, 90-76, sekaligus mencetak sejarah di IBL, sebagai tim peringkat kedelapan yang memenangi Game 1 playoffs putaran pertama. Namun dalam dua pertandingan berikutnya, Borneo tidak mampu mengatasi serangan Dewa United. Tim asuhan Pablo Favarel menang 98-76 di Game 2, dan 102-95 di Game 3. Kapten tim Kaleb Ramot Gemilang mencetak 30 poin di Game 2. Sedangkan Gelvis Solano memimpin Dewa United dengan mencetak 37 poin di Game 3. 

Dengan berakhirnya ronde pertama ini, maka empat tim yang melaju ke semifinals adalah Dewa United Banten yang akan berhadapan dengan Satria Muda Pertamina Jakarta. Di sisi lain, Pelita Jaya Jakarta akan bersaing dengan Prawira Harum Bandung. Kedua tim adalah finalis tahun lalu, sehingga seri ini diprediksi bakal berlangsung sengit. IBL Semifinals 2024 akan dimulai pada 25 Juli mendatang. (*)