Bisa dikatakan bahwa RANS Simba Bogor yang paling aktif di bursa transfer tahun ini. Karena selain banyak pemain yang dilepas, mereka juga mendatangkan banyak pemain baru. Langkah ini dilakukan agar RANS bisa terbebas dari kutukan putaran pertama playoffs. 

IBL Fans tentu tahu bahwa sejak RANS masuk IBL dalam tiga tahun terakhir, mereka tidak pernah absen dari playoffs. Masalahnya, RANS tidak pernah bisa melewati putaran pertama. Padahal mereka punya skuad yang mumpuni di musim 2024. Namun dengan datangnya badai cedera, maka RANS terpaksa harus gugur di putaran pertama playoffs. 

Dimulai dari pemain yang keluar. RANS melepas Fabio Mailangkay yang belum pernah dimainkan sama sekali. Kemudian ada Januar Kuntara, Agus Salim, Ida Bagus Ananta Wisnu Putra, dan David Liberty Nuban. RANS rupanya ingin mengubah komposisi pemain, untuk benar-benar tampil berbeda di musim depan. 

Pemain-pemain yang direkrut juga cukup menarik. RANS memasukkan Galank Gunawan, Surliyadin, Calvin Yeremias Biyantaka, Danny Ray, dan terakhir ada Mei Joni yang bersedia kembali dari pensiun. Pemain-pemain yang didatangkan kali ini bisa dikatakan sebagai pemain dengan produktifitas poin yang tinggi.

RANS juga sudah mengambil keputusan penting dengan mengganti Thomas Roijakkers dengan Anthony Garbelotto sebagai head coach. Tidak lupa, RANS memanggil kembali pemain heritage, Devon Van Oostrum, yang dianggap sebagai sosok penting di balik kesuksesan RANS musim lalu. Dengan komposisi yang ada sekarang, RANS tampaknya pantas masuk sebagai tim favorit juara untuk musim depan. (*)