Satya Wacana tak mampu membendung serangan Prawira. Sehingga saat turun minum mereka tertinggal 28 angka. Prawira sendiri tampil konsisten di first half. Mereka unggul 48-20 saat kuarter kedua usai.
Abraham Damar Grahita dan Taj Spencer masing-masing mendulang 12 angka. Prawira semakin kuat di paint area dengan kontribusi dari Chris Sterling. Dia mencetak 10 poin dari bench. Di laga ini, Sterling berhadapan dengan mantan timnya. Karena dia pernah berseragam Satya Wacana dua musim lalu.
Prawira mengoleksi 22 poin dari paint area. Mereka juga menambahkan 12 poin dari second chance dan berhasil mengumpulkan 24 rebound. Sementara Satya Wacana melakukan 9 kali turnover, dari jumlah kesalahan tersebut, Prawira bisa mengkonversinya jadi 12 poin.
Dari kubu Satya Wacana, Tyree Robinson mencetak 12 angka. Dengan kata lain, lebih dari separuh perolehan poin Satya Wacana di first half dicetak oleh Robinson. Kontribusi pemain lain tidak banyak. Hanya Randy Ady Prasetya dengan 6 angka, dan Irwanto yang menambahkan 2 angka.
Prawira sangat dominan di laga ini khususnya dalam pertahanan. Mereka membuat Satya Wacana tidak bisa memasuki paint area. Sementara tembakan jarak jauh Satya Wacana tidak bisa diandalkan. Selama babak pertama, mereka sudah mencoba sebanyak 12 kali. Dari jumlah tersebut tidak satu pun three point yang masuk. (*)
0 Comments