News Games

Ponsianus Nyoman Indrawan Tak Lekang Dimakan Zaman

10 July 2021
|

Ponsianus Nyoman Indrawan belum habis. Kalimat itu rasanya memang tepat disematkan kepada pebasket yang akrab disapa Komink tersebut.

Bagaimana tidak, di usia yang sudah menginjak 35 tahun, Komink masih mampu mendominasi di IBL Pertamax 2021. Meski sempat gantung sepatu, Komink seperti tidak pernah pergi.

Menoleh ke belakang, Komink memulai karier basket profesionalnya bersaa Bima Sakti Nikko Steel Malang pada 2006. Kebersamaan Komink bersama klub Kota Apel itu berakhir pada 2009.

Komink kemudian berganti seragam Pelita Jaya. Di klub tersebut, Komink menghabiskan 10 tahun hingga akhirnya pamit di 2019.

Bersama Pelita Jaya, Komink merebut sederet prestasi, termasuk gelar juara IBL 2017. Komink juga mencatatkan prestasi pribadi dengan menjadi pemain terbaik NBL 2013.

Di level tim nasional prestasi Komink tak kalah mentereng. Pebasket asal Bali itu pernah memersembahkan medali perak pada SEA Games 2015.

Komink sempat menyatakan infin fokus kepada pembinaan pemain muda. Akan tetapi saat tanah kelahiran memanggil, Komink tergerak untuk kembali ke lapangan.

Ya, Komink kembali dari masa pensiun bersama Bali United pada IBL Pertamax 2021. Meski sempat absen bermain,  Komink ternyata belum habis.

Hal itu terbukti dengan catatan 11,38 poin per gim yang ditorehkannya di IBL Pertamax 2021 bersama Bali United. Komink juga masih mampu bermain selama 27,97 menit per gim di usia 35 tahun.

Kebersamaan Komink bersama Bali United akan berlanjut di IBL Pertamax 2022. Bersama pemain muda, Komink berjanji akan membawa Tridatu Warriors menjadi tim elit di kompetisi basket tertinggi Tanah Air ini.

Baca Juga: IBL Pertamax 2020: Senior Harus Bisa Jadi Mentor

0 Comments