IBL melakukan perubahan dalam manajemen. Hasil Rapat Umum Pemegang Saham PT Bola Basket Indonesia pada 24 Juli menetapkan Junas Miradiarsyah sebagai Direktur Utama menggantikan Hasan Gozali dan direktur ditempati Maulana Fareza Tamrella.   Hasan sendiri menempati jabatan Komisaris Utama. "Terima kasih pada Pak Hasan yang sudah penuh dedikasi membesarkan IBL. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan kompetisi bola basket profesional tertinggi di Indonesia ini," kata Junas. "Kami tetap berharap masukan dan dukungan beliau," sambungnya.    "Saya akan selalu memberikan dukungan," ujar Hasan. Dia yakin IBL akan terus berkembang secara positif.   "Untuk terus memajukan industri basket ini pun perlu dukungan dari semua pihak yang terlibat baik para mitra, Perbasi, pemerintah serta yang utama klub serta para pemain karena merekalah  pelaku utama dalam kompetisi," kata Junas.   Dengan kerja keras serta kerjasama dengan semua pihak, IBL akan selalu berkembang ke arah yang lebih baik dan bermuara pada peningkatan prestasi tim nasional Indonesia. Baca Juga: HangTuah Jakarta Sudah Punya Target untuk IBL 2022