Salah satu penentu keberhasilan skema permainan sebuah tim bergantung pada kemampua point guard. Baik Pelita Jaya Bakrie Jakarta dan Indonesia Patriots memiliki point guard yang bagus. Mereka adalah Andakara Prastawa Dhyaksa di Pelita Jaya, dan Yudha Saputera milik Patriots. Persaingan kedua point guard ini patut disoroti.

Prastawa sudah bermain di liga profesional sejak musim 2012-13. Dia juga pernah terpilih sebagai Rookie of the Year. Prastawa juga selalu masuk dalam Timnas Indonesia di beberapa tahun terakhir. Jadi soal pengalaman bertanding, putra Rastafari Horongbala itu sudah tidak diragukan lagi. Musim ini Prastawa mencetak 13,4 PPG, 3,2 RPG, 4,6 APG, dan 2,7 SPG. 

Sementara, Yudha Saputera baru merasakan kerasnya persaingan liga musim ini. Itu pun bersama Indonesia Patriots. Padahal secara status klub, Yudha milik Prawira Bandung. Namun karena panggilan negara, maka Yudha kini harus berjuang bersama rekan-rekannya di Patriots. Musim ini, Yudha membuat catatan statistik 10,7 PPG, 2,7 RPG, 4,8 APG, dan 1,9 SPG. 

Dari perbandingan tersebut bisa diambil kesimpulan kalau Prastawa sangat berbahaya saat offense, sedangkan Yudha punya kelebihan untuk mengatur aliran bola dengan baik. 

Sekarang kita beranjak ke precentage kedua pemain. Dilihat dari field goals precentage, Prastawa unggul dengan 47,4% dibanding Yudha yang hanya 36,0%. Prastawa menembak lebih baik dari Yuda, untuk dua poin maupun tiga poin. Prastawa denga 58,7% untuk 2PTS precentage dan 38,1% untuk 3PTS precentage. Yudha ada jauh di bawah Prastawa dengan 36,0% dan 33,3%. 

Namun Yudha punya kelebihan dibanding Prastawa. Yudha lebih akurat dalam free throw. Dalam hal tersebut, Yudha unggul 76,4 % untuk FT precentage, dan Prastawa di angka 71,0%. 

Setelah mengetahu catatan statistik dua pemain kunci ini, maka IBL Fans tidak boleh melewatkan pertandingan Big Match antara Pelita Jaya Bakrie Jakarta melawan Indonesia Patriots, pukul 17.00 WIB. (*)