Pelatih Dewa United Banten, Pablo Favarel, menampik tudingan timnya terlalu bergantung kepada Jordan Adams. Hal tersebut dibuktikan dengan rataan menit bermain yang seimbang antar pemain.

Bahkan Jordan juga sempat mengalami cedera dan absen selama beberapa pekan. Dalam masa itu, Dewa United Banten tetap mampu meraih kemenangan dan memerlihatkan permainan kolektif.

“Kami menyelesaikan musim reguler tahun ini dengan semua pemain bermain di bawah 29 menit per gim,” kata coach Pablo.

Pablo tak menampik bahwa Jordan adalah top scorer tim pada musim reguler IBL 2025. Hal tersebut juga yang membuat Dewa United Banten menjadi tim dengan raihan poin terbanyak sepanjang musim.

“Kami adalah tim dengan perolehan poin terbanyak di liga. Jordan adalah top scorer kami, tapi saya tidak berharap kami mencetak 200 poin,” ujar Pablo.

Dewa United melangkah ke babak playoff dengan status unggulan kedua, dan akan berjumpa Hangtuah Jakarta, yang finis di peringkat tujuh reguler season. Gim playoff pertama kontra Hangtuah bakal berlangsung pada 3 Juli 2025, di GOR Ciracas, Jakarta Timur.

Tim ini fokus, akan siap, dan dalam kondisi terbaik untuk playoff,” tegas pelatih asal Argentina itu.