Tak butuh waktu lama bagi Fadlan Minallah untuk menemukan pelabuhan baru. Setelah lepas dari West Bandits Combiphar Solo, Fadlan akan memperkuat RANS PIK Basketball. Prediksinya sudah jelas, RANS ingin memperkuat pertahanan sekaligus memberikan sosok pemimpin di dalam tim ini. Karena mayoritas berisi pemain muda, maka butuh pemain senior untuk dijadikan mentor. Khususnya di posisi bigman. 

Fadlan bisa disebut pemain tiga liga. Mulai dari IBL, berubah menjadi NBL, hingga kembali ke IBL. Dia memulai karier di liga profesional sejak tahun 2002 bersama tim CLS hingga 2008. Berikutnya Fadlan membela Citra Satria hingga 2010, dan pindah ke Garuda sampai tahun 2015. Pemain kelahiran Lombok, 1 Agustus 1982 tersebut selanjutnya bermain untuk Hangtuah sampai tahun 2017. Lalu pindah ke Bogor Siliwangi, dan bermain selama dua musim sampai tahun 2019. 

Fadlan kemudian melanjutkan kariernya di Satria Muda untuk musim 2020. Kesempatan untuk mendapatkan gelar juara sirna setelah liga terhenti karena pandemi. Lantas dia bergabung dengan West Bandits Solo sampai musim 2022. Setelah kontraknya berakhir, Fadlan sekarang akan memperkuat RANS PIK Basketball. 

Kalau dilihat dari kontribusi poin, jelas Fadlan bukan sosok yang bisa diunggulkan dalam hal ini. Karena Fadlan merupakan bigman yang bisa diandalkan dalam hal defense. Kemampuan rebound dan menjaga area perimeter bisa membantu RANS yang lemah dari sisi pertahanan. Sehingga sangat tepat ketika memasukkan Fadlan dalam rosternya. 

Sebagai pemain senior, Fadlan juga berpengalaman menjadi kapten tim. Dia pernah menjadi kapten tim Garuda. Jadi kehadirannya bisa berfungsi sebagai mentor bagi pemain-pemain muda RANS. Kita lihat saja, apa Fadlan bisa memberikan kontribusi positif bagi tim RANS di IBL musim depan. (*)