West Bandits Combiphar Solo sampai ke semifinal lagi untuk kedua kalinya dalam dua musim terakhir. Setelah mereka memulangkan NSH Mountain Gold Timika, mereka berjumpa dengan Pelita Jaya Bakrie Jakarta dalam semifinal IBL Tokopedia 2022. Tidak mudah untuk menumbangkan PJ, tapi para pemain West Bandits punya pengalaman untuk menghadapi laga-laga seperti ini. 

Kita bisa menyaksikan sendiri, dalam game do-or-die melawan NSH, beberapa waktu lalu, West Bandits tampil spartan. Lima pemain starter diturunkan lebih dari 30 menit dalam laga tersebut. Hasilnya poin West Bandits semuanya datang dari pemain starter. Tidak ada kontribusi dari pemain bench. Widyanta Putra Teja mencetak 26 angka, disusul Sameen Swint (23 poin), Pringgo Regowo (21 poin), Patrick Nikolas (9 poin), dan Rio Disi (4 poin). 

Berkaca dari penampilan tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa merekalah pemain-pemain kunci West Bandits. Widi sebagai sosok point guard utama bisa mencetaka 14,7 ppg, 2,7 rpg, 4,7 apg, dan 1,0 spg. Catatan rata-rata ini meningkat dari kontribusi Widi di musim reguler. Selain Widi, Pringgo Regowo yang juga sebagai pemain senior punya kontribusi lebih baik dibandingkan musim reguler. Pringgo dalam tiga game mencetak 9,7 ppg, 4,3 rpg, dan 1,0 apg. 

Dua pemain muda West Bandits yakni Patrick dan Rio masing-masing menyumbang rata-rata 6,7 ppg. Masuknya kedua pemain sophomore di liga ini, karena West Bandits bermasalah dengan kebugaran pemain. Ada beberapa pemain yang mengalami cedera. Namun beruntung West Bandits punya pemain-pemain muda bermental baja. Mereka siap dimainkan sebagai starter dan menambal kekurangan tim. 

Sameen Swint menjadi pemain yang paling stabil. Pada 12 game musim reguler, Swint mencetak 17,8 ppg, 7,9 rpg, 3,4 apg, dan 1,5 spg. Sedangkan di tiga game Playoffs, dia mencetak rata-rata 17,3 ppg, 8,3 rpg, 0,7 apg, dan 2,0 spg. Kehadian Swint sangat membantu produktifitas poin West Bandits di Playoffs. 

IBL membuat jeda selama 5 hari dari putaran pertama menuju semifinal. Dengan begitu pemain-pemain yang cedera bisa mendapatkan waktu yang cukup untuk pemulihan. Jadi diharapkan pada game semifinal melawan PJ, 20 Agustus mendatang, West Bandits sudah bisa tampil full team. (*)