Mencatat hasil gemilang dengan empat kemenangan tanpa kalah pada seri pertama IBL Pertamax 2021 di Robinson Cisarua Resort adalah hasil menggembirakan bagi pasukan muda Indonesia Patriots. “Kami gembira tapi berharap para pemain jangan cepat puas. Perjalanan masih Panjang. Masih banyak seri-seri dan pertandingan yang harus dilalui,” kata manajer tim Indonesia Patriots, Andi “Batam” Poedjakesuma dalam wawancara virtual seusai memenangi laga melawan Prawira Bandung, Minggu 14 Maret.

“Masih banyak pekerjaan rumah bagi tim ini. Lebih kepada detail sebenarnya, hanya mengingatkan kepada pemain hal-hal yang harus mereka review. Kalau target kami memang menginginkan mereka selalu berusaha meraih kemenangan,” kata Batam.

Pencetak angka terbanyak Patriots dalam laga melawan Prawira, Yudha Saputera gembira dengan hasil yang didapat timnya. Gim melawan Prawira juga sesuai dengan harapannya. “Kami memang menunggu gim seperti ini. Adrenalin jadi naik,” kata Yudha yang mengemas 26 angka.

Pada tiga pertandingan uji coba melawan Prawira sebelum kompetisi, Patriots selalu kalah. “Pelatih meminta kami belajar dari kekalahan dengan mereview permainan Prawira,” ujarnya. 

Bagi Yudha tak ada masalah melawan Prawira yang sebenarnya telah memilih dirinya pada IBL Draft lalu. “Tak ada masalah buat saya. Saya selalu berusaha untuk menang dan bermain sebaik mungkin untuk tim yang saya bela di lapangan,” tuturnya.

Yudha sempat ikut berlatih bersama tim nasional asuhan Rajko Toroman selama tiga bulan. “Pasti memberi keuntungan buat saya. Latihan bersama tim nasional senior saya bisa belajar banyak dari guard-guard andal Indonesia seperti Andakara Prastawa dan Abraham Damat Grahita,” tuturnya.

Semoga Yudha dan kawan-kawan bisa terus bersinar dan menjadi andalan bola basket Indonesia di masa depan.