Pelita Jaya Jakarta kembali bermain setelah 19 hari. Meski berhasil menang, namun head coach Johannis Winar mengakui bahwa anak asuhnya kesulitan menemukan ritme permainan. Ini terlihat dari kurangnya kontribusi pemain lokal di pertandingan melawan Bali United Basketball, di GMSB Kuningan, Jakarta, Selasa malam (4/3).
Pelita Jaya memang memenangkan pertandingan melawan Bali United dengan skor 77-65. Hasil ini juga meningkatkan rekor mereka menjadi 5-1. Dan, ini menjadi kemenangan pertama dari tiga pertandingan yang harus dijalani Pelita Jaya di pekan ketujuh. Tetapi banyak catatan dari laga tersebut, seperti yang diungkapkan head coach Pelita Jaya dalam konferensi pers usai pertandingan.
"Pertandingan ini tidak mudah baik kami. Karena sulit untuk menemukan ritme permainan setelah 19 hari libur. Terlihat di kuarter pertama kami kesulitan. Beruntung kami punya K. J. McDaniels yang bisa membakar semangat para pemain," kata Coach Ahang, sapaan akrab pelatih Pelita Jaya.
Dari lembar statistik, muncul angka-angka yang juga tidak bagus dalam catatan Coach Ahang. Produktifitas poin didominasi pemain asing, yang itu tidak disukai. Karena kurangnya kontribusi pemain lokal menunjukkan bahwa sistem permainan tidak berjalan dengan semestinya.
"Saya akui bahwa kami bermain tidak dalam ritmenya kami. Seharusnya kami bermain dengan tempo cepat dan perputaran bola. Terbukti dari babak pertama kami hanya mencetak enam assist. Pemain lokal akan berfungsi dengan baik ketika perputaran bola. Ketika sudah bermain 1-on-1, artinya problem bagi kami, karena sistemnya tidak berjalan," jelasnya.
Sebaliknya pelatih Bali United, IGN Rusta Wijaya mengakui bahwa pemain asing Pelita Jaya bermain bagus. Sementara dia juga menyadari adanya kelemahan dari permainan lawan. Hanya saja Bali United sudah tertinggal jauh di kuarter pertama, sehingga sulit untuk mengejar.
Pemain asing Pelita Jaya bermain bagus dalam 1-on-1. Sementara pemain lokal kami bisa step-up. Kami bisa perbaiki di kuarter kedua, tiga dan empat. Tapi kami tertinggal terlalu jauh di kuarter pertama," kata Coach Rusta.
Kemenangan dari Bali United kali ini menandai kembalinya Pelita Jaya ke GMSB Kuningan, Jakarta, sebagai home-arena mereka. Arena ini sudah direnovasi, sehingga para penonton semakin nyaman untuk menyaksikan pertandingan. Khususnya bagi PJ-Holic yang ingin mendukung Pelita Jaya saat laga home. (*)
0 Comments