Seperti yang sudah diprediksi bahwa pertandingan Pelita Jaya Jakarta melawan Kesatria Bengawan Solo berjalan alot. Sejak tip-off, skor kedua tim tidak terpaut jauh. Keduanya juga saling bergantian memimpin jalannya laga. Skor sama kuat, 39-39, tercipta saat turun minum.
Pelita Jaya kali ini tampil dengan kekuatan penuh, meski tanpa K. J. McDaniels. Starting five yang diturunkan adalah James Dickey III, Andakara Prastawa Dhyaksa, Jerome Anthony Beane Jr., Justin Brownlee, dan M. Reza Fahdani Guntara. Sebaliknya dari tim tamu, pemain intinya berisi Ferdian Dwi Purwoko, Nuke Tri Saputra, Kevin Moses Eliazer Poetiray, Kentrell Barkley, dan C. J. Gettys.
Kesatria berusaha memanfaatkan momentum di awal laga untuk melepaskan diri dari Pelita Jaya. Lewat three point Ferdian Dwi Purwoko, Kesatria unggul enam angka (12-6). Namun justru yang terjadi sebaliknya. Dalam dua menit, Pelita Jaya melaju sembilan poin tanpa balas, yang membuat mereka berbalik unggul 15-12. Keberadaan James Dickey III di dalam paint area, menyulitkan pemain Kesatria untuk menyerang. Namun mereka bisa menipiskan jarak menjadi 19-20 di akhir kuarter pertama.
Pertarungan semakin panas di kuarter kedua. Berkali-kali terjadi pergantian keunggulan dari kedua tim. Akhirnya Kesatria berhasil menyamakan kedudukan menjadi 39-39. Ini setelah Kentrell Barkley memasukkan dua poin dengan slam dunk, diikuti tembakan three point Kevin Moses Eliazer Poetiray. Namun sepertinya terjadi pelanggaran sebelum buzzer kuarter kedua berbunyi, yang dilakukan Kentrell Barkley kepada M. Arighi. Membuat Pelita Jaya mendapatkan dua tembakan free throw sebelum kuarter ketiga dimulai.
Di babak pertama, paint area dikuasai Kesatria dengan 20 points in the paint, 31 rebound, dan delapan second chance. Gettys menjadi kontributor poin terbanyak dengan 11 poin di babak pertama. Namun perlu dicatat, bahwa Pelita Jaya punya James Dickey III yang mencetak 13 poin, delapan rebound, dan empat block di first-half. (*)
0 Comments