Perubahan besar terjadi di roster beberapa klub yang akan tampil IBL GoPay 2025. Bukan hanya dari sisi pemain saja, melainkan ada beberapa nama pelatih baru yang akan memulai debutnya di kompetisi bola basket kasta tertinggi di Indonesia.
Berikut nama-nama pelatih yang akan memulai kiprahnya tahun ini:
1. IGN Rusta Wijaya - Bali United Basketball
Rusta sudah berkiprah sebagai asisten pelatih Bali United sejak mereka tampil di IBL. Pada musim 2021-2022, Rusta menjadi asisten dari head coach Alexandar Stefanoski. Kemudian di musim 2023-2024 dia mendampingi head coach Anthony Garbelotto, yang sekarang pindah ke Rans Simba Bogor. Setelah Coach Tony, Bali United akhirnya mempromosikan Rusta sebagai head coach.
Bernama lengkap I Gusti Ngurah Rusta Wijaya, dia pernah bermain untuk klub Pelita Jaya. Kompetisi terakhirnya adalah di musim 2009. Setelah itu, pria asal Petang, Badung tersebut sibuk di dunia kepelatihan, terutama di kelompok usia. Rusta sendiri sudah pernah diuji pada ajang IBL All-Indonesia 2024 lalu.
2. Oleh Halim - Bima Perkasa Jogja
Oleh Halim atau yang dikenal sebagai Oleh. Dia merupakan pemain Bima Perkasa di tahun 2016 hingga 2018. Oleh menduduki jabatan sebagai head coach. Namun dia sebelumnya sudah ada di tim Bima Perkasa sebagai asisten pelatih.
Sama dengan Rusta, Oleh sudah pernah memimpin tim Bima Perkasa di IBL All-Indonesian 2024. Kini dia akan memulai tugas barunya sebagai head coach untuk Bima Perkasa di IBL GoPay 2025, sekaligus menjadi tahun pertamanya sebagai pelatih kepala di liga profesional.
3. Dhimaz Aniz Setiaputra - Pacific Caesar Surabaya
Pacific juga kembali memiliki nakhoda baru. Kali ini pelatih muda, Dhimaz Aniz Setiaputra, didapuk memimpin tim. Dhimaz sempat menjadi asisten pelatih Pacific dua musim lalu. Sebelumnya, ia lebih banyak berkiprah di kelompok umur. Awalnya, Pacific dipimpin oleh Coach Moses Foresto, namun pada akhirnya digantikan oleh Dhimaz.
Ini menjadi pegalaman pertama bagi Dhimaz menjadi pelatih IBL. Tentunya dia didampingi oleh Dicky Freedo yang musim lalu juga sempat menjadi pelatih debutan di IBL. Kombinasi dua pelatih muda ini diyakini bisa membawa Pacific memasuki era baru. (*)
0 Comments