Pacific Caesar Surabaya mengumumkan jajaran pelatih yang akan memimpin tim untuk IBL Oasis+ All Indonesian 2024, sekaligus untuk kompetisi musim depan. Pacific mengembalikan Moses Foresto, yang pernah menjadi asisten pelatih di musim 2021. Kini dia menduduki jabatan sebagai head coach.
Pacific mengumumkan tiga sosok yang akan berada di bench dalam setiap pertadingan musim depan. Mereka adalah Moses Foresto sebagai head coach, serta didampingi dua asisten pelatih yaitu Dhimaz Aniz dan Choirul Huda. Ujian pertama dari jajaran tim pelatih ini adalah di kompetisi IBL Oasis+ All Indonesian 2022 yang akan dimulai besok.
"Selamat Bergabung Kembali @coach.moses @dhimasaniz dan selamat datang @hp_pratama79 di Coaching Staff Pacific Caesar Surabaya.
Semoga dapat membawa energi positif dan memperkuat tim Pacific Caesar Surabaya dalam menghadapi kompetisi yang semakin ketat di musim mendatang.
Pacific Caesar Surabaya berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik di setiap pertandingan dan mempersembahkan performa terbaik bagi para penggemar dan seluruh pendukung.
Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang terus mengalir. Mari kita sambut musim yang penuh tantangan dan peluang dengan optimisme serta semangat baru!"
Moses Foresto bukan orang baru bagi Pacific. Dia sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih di musim 2021 dan 2022. Pelatih kelahiran Banjarmasin aktif sebagai pelatih sejak 1989, dan sebelumnya juga pernah menjadi pemain basket di tahun 1979. Moses adalah salah satu sosok yang membuat nama harum SMA 2 Banjarmasin. Moses sudah menyentuh pencapaian tinggi dengan terpilih sebagai kepala pelatih DBL All Star 2017 yang pergi ke Amerika Serikat. Moses juga pernah menjadi bagian dari tim RANS di era kepelatihan Bambang Asdianto Pribadi. (*)
0 Comments