Mantan pemain Pacific Caesar Surabaya, Hardian Wicaksono, percaya Pacific Caesar Surabaya bisa segera bangkit. Saat ini, klub Kota Pahlawan tersebut memang sedang regenerasi.
Sebelum Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2021 bergulir, Pacific Caesar Surabay ditinggal tiga pilar penting yakni Indra Muhammad, Yerikho Tuasela, dan Wicak. Alhasil, hanya pemain muda yang tersisa di Pacific Caesar Surabaya.
Situasi tersebut membuat Pacific Caesar Surabaya menjadi tim dengan jumlah kekalahan terbanyak di IBL Pertamax 2021. Dari 16 laga, Pacific Caesar Surabaya hanya merebut satu kemenangan.
“Pacific Caesar Surabaya saat ini sedang regenerasi. Mereka memang tidak mematok target apa-apa, mungkin istilahnya yang penting eksis dahulu,” ujar Wicak.
“Mereka memaksimalkan pemain muda. Dalam beberapa tahun ke depan, mereka sudah terasah dan bisa membawa Pacific Caesar Surabaya bangkit lagi,” imbuhnya.
Meski menjadi tim pesakitan, Pacific Caesar Surabaya memunculkan pemain baru yang menjanjikan seperti Yonatan dan Gabriel Senduk. Yonatan membukukan 164 poin dan 121 rebound sepanjang fase pertama IBL Pertamax 2021, sementara Gabriel mencatatkan 107 poin dan 64 rebound.
0 Comments