Pacific Caesar Surabaya tampaknya lebih siap menghadapi laga kandang keduanya. Kali ini menghadapi Tangerang Hawks Basketball, di GOR Pacific, Surabaya, Minggu sore (14/1). Pacific sempat memimpin 19-10 di kuarter pertama, dan menjag keunggulan tersebut dengan skor 40-34 saat turun minum.
Pacific sudah mengantisipasi strategi Hawks. Karena kali ini ada Stephan Hurt di tim inti. Dia sengaja dimasukkan untuk meredam laju center Hawks, Nemanja Besovic. Strategi ini terbukti bagus, karena Besovic bisa dilimitasi dan tidak terlalu dominan di paint area. Sebaliknya, saat menyerang, Stephan Hurt bisa lebih agresif dari Besovic.
Penampilan Pacific di kuarter pertama cukup baik. Mereka mampu memanfaatkan setiap serangan dengan baik. Tidak hanya dari paint area, juga dari tembakan jarak jauh. Pacific unggul 19-10 dari Hawks. Sebaliknya, Hawks masih canggung karena baru pertama kali bermain. Mereka hanya memasukkan tiga tembakan dari 11 attempt yang dimiliki.
Menginjak kuarter kedua, kali ini Hawks mulai beradaptasi dengan permainan Pacific. Namun sudah terlambat, karena Pacific sudah mencetak keunggulan 13 angka (36-23). Meski begitu, Hawks tak tinggal diam. Xavier Alexander menjadi pemecah defense Pacific, dan membuat momentum berbalik ke timnya. (*)
0 Comments