Penggawa Louvre Dewa United Surabaya, Nikholas Mahesa, memeti banyak pelajaran berharga dari pemain senior di timnya. Dengan latihan bersama Wendha Wijaya, Jamarr Johnson, dan Sandy Febriansyakh, Nikholas terbiasa dengan tekanan.
Nikholas mulai mendapat kepercayaan dari pelatih pada IBL Pertamax 2021. Musim sebelumnya, Nikholas hanya berstatus penghangat bangku cadangan.
Setelah mendapat kepercayaan, Nikholas akhirnya membuktikan diri. Lemparan bebasnya saat menghadapi KAI Bima Perkasa Jogja di playoff mejadi bukti bahwwa tekanan bukan halangan.
“Saya biasakan saat melakukan latihan, misal dengan Jamarr, Moses, Kak We, dan pemain lainnya,” ujar Nikholas.
Kesempatan bermain di IBL Pertamax 2021 membuat Nikholas senang bukan kepalang. Musim ini, Nikholas mendapat mendapat rataan bermain 18,6 menit per gim. Nikolas juga memiliki catatan 2,08 poin per gim.
Perlu penantian panjang agar kepercayaan itu bisa didapat. Kini, Nikholas tak mau membuang kesempatan yang ada.
“Salah satunya dengan cara membuktikan kemampuan saya,” ujar Nikholas.
0 Comments