Marquis Davison mencetak 31 poin untuk memimpin Satya Wacana Salatiga menang 88-84 atas Pacific Caesar Surabaya, di GOR Pacific, Rabu malam (7/5). Satya Wacana berhasil menghapus rekor buruk selalu kalah dari Pacific sejak 2022, sekaligus membalas kekalahan mereka pada pertemuan pertama di IBL GoPay 2025.
Davison membukukan 22 poin di babak pertama, sebelum mengakhiri laga dengan catatan poin terbanyak untuk timnya. Dia memasukkan 12 dari 17 percobaan tembakan, lengkap dengan enam free throw dari 13 percobaan. Dalam 31 menit di lapangan, Davison juga menghasilkan 11 rebound, lima steal, dan empat assist. Namun Davison mengatakan bahwa kemenangan ini bukan karena dirinya, melainkan kontribusi pemain lokal.
"Seperti yang sudah pernah dikatakan sebelumnya bahwa tim ini membutuhkan para pemain lokal untuk berkontribusi. Terlihat mereka sangat baik di laga ini, sehingga kami bisa memenangkan pertandingan. Selanjutnya, kami mengincar kemenangan dari Rajawali Medan," kata Davison.
Lima pemain lokal Satya Wacana menyumbang 27 poin di laga ini. Terbanyak disumbangkan oleh Kevin Sihombing dengan sembilan poin, disusul Henry Cornelis Lakay dengan sembilan poin. Satya Wacana unggul di paint area dengan mencetak 56 points in the paint, 56 rebound, dan 24 second chance points. Keunggulan tersebut salah satunya karena ada Gracin Bakumannya yang mencetak double-double 21 poin dan 14 rebound. Satya Wacana juga bermain tanpa Ikcaven Savalianta Curry di babak kedua, karena mengalami cedera. Sebelum ditarik keluar, Curry mencetak sembilan poin.
Apa yang selama ini menjadi kelemahan Satya Wacana justru terjadi di Pacific. AJ Bramah mencetak 31 poin, 21 rebound, dan empat assist. Frank Victor Johnson menyumbang 23 poin, dan Miguel Miranda menambahkan 20 poin. Tapi hanya sembilan poin yang disumbangkan oleh pemain lokal. Itu pun hanya datang dari tiga pemain saja. Dengan minimnya kontribusi pemain lokal membuat Pacific tidak bisa membalikkan keadaan di kuarter keempat.
Satya Wacana kembali ke jalur kemenangan setelah tiga laga berturut-turut. Sementara hasil ini semakin menyulitkan Pacific untuk meraih tujuan mereka musim ini, yaitu lolos ke playoffs. Karena mereka sudah menelan 13 kekalahan dari 18 laga. Besok malam, Pacific akan berhadapan dengan Bali United Basketball. (*)
0 Comments