Peran Jamarr Andre Johnson amat dominan dalam dua kemenangan Louvre Dewa United Surabaya di Kompetisi IBL Pertamax 2021 fase pertama di Robinson Cisarua Resort. Jamarr mencetak double-double ketika melawan Pacific Caesar (31 angka dan 13 rebound), Rabu (10/3) dan Satya Wacana Saints Salatiga (26 poin dan 15 rebound), Kamis (11/3). 

“Jamarr memang kami harapkan bisa bermain all round pada segala posisi musim ini. Kami pun sadar dia akan selalu menjadi perhatian lawan dan mendapat penjagaan ketat, double atau pun triple team,” kata pelatih Louvre, Andika Supriadi Saputra seusai kemenangan melawan Satya Wacana.

Bedu, sapaan Andika, sudah memiliki strategi jika Jamarr dijaga ketat. “Jika lawan melakukan double atau tripple team terhadap Jamarr, berarti akan ada ruang terbuka bagi pemain Louvre lainnya. Siapa pun itu harus bisa memanfaatkan baik lewat tembakan dua dan tiga angka atau melakukan penetrasi ke jaring lawan,” tuturnya. 

Jamarr diharapkan Bedu bisa bermain 25 hingga 31 menit dalam satu pertandingan. “Rotasi juga tergantung pada situasi pertandingan. Dua hari berturutan kami bermain, besok (Jumat 12/3) kami libur bertanding. Saya akan mengistirahatkan total tanpa latihan,” urainya.

Bedu menilai semua pertandingan di Kompetisi IBL Pertamax 2021 tak ada yang mudah. “Semua lawan berat. Kami harus fokus gim demi gim,” tegasnya. Dia menilai timnya berisikan pemain muda. “Kami sekarang cuma punya beberapa pemain senior. Saya ingin pemain-pemain muda Louvre terus berkembang dan makin dikenal,” ujarnya.

Louvre akan melakoni laga ketiga Kompetisi IBL Pertamax melawan Bima Perkasa Jogja, Sabtu, 13 Maret.