Timnas Basket Putra memaksimalkan waktu yang ada untuk mempersiapkan diri menatap pertandingan melawan Korea Selatan di Goyang Gymnasium. Pertandingan ketiga dalam FIBA Asia Cup 2025 Qualifiers ini, akan berlangsung besok (21/11). Sebagai persiapan terakhir, timnas melakukan melakukan latihan ringan. Sementara head coach Johannis Winar menekankan pentingnya kedisiplinan saat berhadapan dengan Korea Selatan.

"Latihan pagi kami maksimalkan untuk review sistem permanan," kata pelatih Ahang. "Latihan juga kami variasikan dengan shooting-shooting." 

Tidak lupa para pemain timnas akan digenjot untuk latihan strategi, terutama pertahanan. Bagaimana pemain bermain dengan cepat dan disiplin tinggi untuk meredam serangan Korea Selatan. 

"Kelebihan Korea Selatan adalah mereka bermain cepat. Serangan baliknya juga cepat. Jika kami tidak bisa mengatur shooting selection, bisa berbahaya buat kami sendiri. Dalam pertandingan nanti, para pemain harus bermain efektif dan efisien. Harus bisa atur kapan mau menyerang dan mau cepat kembali bertahan saat gagal shooting," imbuhnya. 

Pertandingan melawan Korea Selatan ini krusial bagi Indonesia. Jika mampu menghindari kekalahan, akan membuka jalur Indonesia ke FIBA Asia Cup 2025 di Saudi Arabia. 

Saat ini Indonesia berada di peringkat keempat Grup A. Ini setelah Indonesia kalah di dua pertandingan awal di Window 1, saat melawan Australia dan Thailand. 

Korea Selatan sendiri menduduki posisi kedua di Klasemen Grup A dengan 3 poin. Ini setelah mereka kalah atas Australia dan menang dari Thailand. 

Sementara Australia menduduki puncak klasemen sementara Grup A dengan 4 poin. Adapun Thailand ada di posisi ketiga dengan 3 angka. 

Babak Kualifikasi ini diikuti 24 tim yang dibagi menjadi 6 grup dengan masing-masing grup diisi 4 tim. Mereka akan bersaing berebut 16 tiket putaran final FIBA Asia Cup 2025. (*)