Seperti yang diprediksi sebelumnya, bahwa dalam laga semifinal kali ini tekanan besar ada di pundak Dewa United Banten. Pasalnya mereka adalah tim dengan peringkat pertama pada klasemen akhir IBL Tokopedia 2024. Ketika mereka kalah, maka tekanan akan semakin besar. Dan, itu sudah terjadi di Game 1, di mana Dewa United kalah 75-89. Kini Dewa United akan menghadapi laga hidup-mati melawan Satria Muda Pertamina Jakarta.
Banyak hal yang harus dibenahi oleh Dewa United, setelah Game 1. Di mana salah satunya adalah turnovers. Mereka melakukan 15 turnovers sepanjang pertandingan. Dari jumlah tersebut, ada 11 steal yang dibuat oleh Satria Muda. Dengan kata lain, penguasaan bola Dewa United buruk, sehingga bolanya bisa dicuri oleh Satria Muda.
Dari intensitas serangan dan kecepatan, Dewa United juga kalah dari Satria Muda. Hal ini bisa dilihat dari jumlah attempt kedua tim. Satria Muda lebih banyak melakukan percobaan tembakan dengan perbandingan 68-60. Sementara di kuarter keempat, justru Dewa United hanya mencetak field goals precentage 25% saja.
Tertinggal 0-1 akan membuat beban Dewa United semakin berat. Karena jika mereka kalah, maka Dewa United harus mengubur mimpi menjadi juara liga musim ini. Dewa United bisa memanfaatkan kesempatan sebagai tuan rumah untuk meningkatkan semangat para pemain.
Tapi IBL Fans harus ingat, bahwa musim ini Satria Muda pernah menang di kandang Dewa United. Itu terjadi pada pertemuan kedua di musim reguler IBL Tokopedia 2024. Di mana Satria Menang 90-75 atas tuan rumah. Modal inilah yang akan dibawa Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan untuk bisa sapu bersih di semifinal. (*)
0 Comments