Selepas jeda, pertandingan semakin panas. Untungnya Bumi Borneo masih bisa bertahan dari gempuran anak-anak Satya Wacana. Di akhir kuarter ketiga, Bumi Borneo unggul dengan jarak 4 angka (60-56). 

Di awal kuarter ketiga, Bumi Borneo dikejutkan dengan keberhasilan Satya Wacana menyamakan kedudukan menjadi 38-38. Situasi ini memaksa Bumi Borneo bekerja keras, khususnya menghalau beberapa pemain kunci lawan seperti Alexander Franklyn dan Febriaus Khiandio. Karena dua pemain muda tersebut cukup berbahaya. 

Di kubu Satya Wacana sendiri sudah ada empat pemain dengan kontribusi double digit point hingga kuarter ketiga. Mereka adalah Tyree Robinson (18 poin), Alexander Franklyn (15 poin), Febrianus Khiandio (13 poin), dan Joshua Davenport (10 poin). Dengan kata lain, eksekutor Satya Wacana di laga ini tidak hanya satu orang. Mereka memecah konsentrasi anak-anak Bumi Borneo. 

Sebaliknya dari kubu Bumi Borneo, Randy Bell memberi dampak luar biasa di paint area. Bell mencetak 21 poin setelah muncul dari bench. Sementara pemain asing yang jadi starter, Austin Mofunanaya menambahkan 13 angka. Bumi Borneo sendiri hingga kuarter ketiga sudah mengumpulkan 36 poin di paint area. 

Bumi Borneo terlihat lemah di menit-menit akhir. Sebab mereka kehilangan keunggulan 10 angka (60-50). Karena setelah itu, Satya Wacana bisa memangkas margin hingga 4 angka (56-60). Kedua tim kini sama-sama punya peluang menang. Tinggal siapa yang lebih unggul di kuarter keempat. (*)