Kesatria Bengawan Solo akan bertandang ke markas Rans Simba Bogor, yang sekaligus menjadi pertandingan pertama untuk musim reguler IBL GoPay 2025, Sabtu (11/1) sore. Baik tuan rumah maupun tim tamu tentu saja bersikeras untuk memenangkan laga ini. Apalagi mereka punya kekuatan yang sama.
Secara rekor, Kesatria unggul 2-0 atas Rans di musim 2024. Karena Kesatria baru memulai kiprahnya di IBL, sehingga baru dua kali bertemu dengan Rans. Tentu saja dengan dua kekalahan musim lalu, Rans tidak ingin terperosok lagi. Mereka akan berupaya membalas dendam di laga nanti.
Tetapi bagi Kesatria, ini adalah kesempatan bagi mereka untuk mengubah sejarah. Tentu IBL Fans masih ingat bahwa Kesatria kalah di pertandingan pertamanya musim lalu dari Prawira di Bandung. Namun setelah itu, mereka mengumpulkan 16 kemenangan beruntun hingga mencetak rekor 16-1, sebelum akhirnya dihentikan Pelita Jaya.
Kesatria tidak ingin cerita ini terulang. Mereka bisa membuat catatan yang lebih baik lagi. Caranya dengan memenangkan pertandingan pertama. Itu akan membuat kepercayaan diri pemain semakin meningkat. Masalahnya, tekanan ada di kubu Kesatria, yang menargetkan juara musim ini. Mereka tidak boleh salah langkah di awal musim.
Pertandingan Rans melawan Kesatria juga bakal menarik dari sisi pemain. Seperti yang kita tahu, ada empat mantan pemain Bali United yang tersebar di dua klub tersebut. Kesatria punya Abraham Renoldi Wenas dan Ponsianus Nyoman Indrawan. Mereka akan berhadapan dengan Surliyadin dan Galank Gunawan di kubu Rans. Bahkan Rans sekarang dipimpin oleh Anthony Garbelotto, yang dua musim sebelumnya menjadi head coach Bali United.
Penonton di Gymnasium SV IPB akan menjadi saksi, siapa tim yang meraih kemenangan pertama di IBL GoPay 2025. Rans atau Kesatria? (*)
0 Comments