Pemain Satria Muda Pertamina Bandung, Widyanta Putra Teja, tak serta merta mendapat kesempatan bermain reguler. Perlu kesabaran dan waktu yang tak sebentar bagi Widy untuk bisa menjadi pilihan pelatih.
Setidaknya, Widy membutuhkan sekitar empat musim untuk bisa mendapat menit bermain reguler. Saat itu, Widy sudah menjadi bagian dari Aspac Jakarta, tetapi bukan pilihan utama.
"Lebih banyak pakai polo shirtnya ketimbang pakai jersey. Mungkin sekitar empat musim, bahkan sempat dapat julukan rookie forever dulu dari senior-senior," ujar Widy.
Baru pada era Stapac Jakarta yang dinakhodai Giedrius Zibenas Widy mendapat kesempatan bermain. Bahkan, Widy sempat mencicipi gelar juara bersama Stapac Jakarta.
"Kebetulan waktu itu kak Pras (Andakara Prastawa) juga keluar pindah ke Pelita Jaya. Jadi momennya memang pas," ujar Widy.
0 Comments