Bali United Basketball saat ini tengah berada di Kota Jakarta untuk melakoni agenda persiapan tim menjelang dimulainya IBL 2023 mendatang. Skuad Tridatu Warriors dijadwalkan berada di ibu kota mulai 12 hingga 16 Desember demi melakukan sejumlah pertandingan uji coba menghadapi sesama tim kontestan IBL. Tidak tanggung-tanggung empat klub elit basket nasional mulai dari sang juara bertahan, Satria Muda Pertamina Jakarta, Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Bumi Borneo Basketball, hingga NSH Mountain Gold Timika menjadi lawan skuad racikan Anthony Garbelotto. Jika menilik jadwal, Abraham Wenas dkk akan melakoni game dengan jarak antarpertandingan yang cukup rapat.  Pasalnya, Bali United Basketball bertanding dengan jeda istirahat satu hingga dua hari saja antarpertandingannya. Di mana Tridatu Warriors akan mulai bertanding pada 12, 13, 15, dan 16 Desember. Ternyata, di balik hal tersebut, jajaran tim pelatih memiliki alasan khusus menyusun jadwal pertandingan yang mepet.  Pelatih fisik Bali United Basketball, Asep Suja Nugroho pun menjelaskan pertimbangan di balik penyusunan jadwal scrimmage di Jakarta ini.  “Scrimmage di Jakarta dijadwalkan mirip seperti jadwal pertandingan IBL yang bisa saja bermain dua game beruntun atau antargame mepet. Dampak atau efek bagi tim pastinya akan mengalami kelelahan yang mungkin bisa mengakibatkan cedera. Namun, saya dengan fisioterapi sudah bekerja sama membuat latihan-latihan untuk pencegahan cedera yang dilakukan pemain sebelum dan sesudah game. Yang paling penting adalah semoga tidak terjadi apa-apa dalam scrimmage yang padat di Jakarta ini. Amin!” ujar Coach Asep. Lebih lanjut, untuk semakin memaksimalkan penampilan tim dalam menjalani laga-laga scrimmage ini, Bali United Basketball memboyong sebanyak 14 pemain. Sejumlah nama amunisi andalan di antaranya Abraham Wenas, Surliyadin, Bima Riski, hingga duo asing Dior Lowhorn dan Julius “Jay” Bowie turut serta ke dalam rombongan tim yang diboyong ke Jakarta.