Tim 3x3 putri Indonesia meraih prestasi membanggakan pada SEA Games Kamboja 2023. Adelaide Wongsohardjo dkk. berhasil merebut medali perunggu dalam caban olahraga turunan basket tersebut.
Tim 3x3 putri Indonesia memastikan medali perunggu setelah mengalahkan Kamboja dengan skor 21-15 di Morodok Techo National Stadium, Elephant Hall 2, Minggu (7/5). Perjuangan tim 3x3 putri Indonesia layak diacungi jempol.
“Saya bangga dengan perjuangan mereka. Mereka bermain dengan hati. Mereka bahkan berjuang mati-matian di lapangan mengeluarkan semuanya sampai berdarah-darah," terang Penanggung Jawab Timnas Putri Christopher Tanuwidjaja.
Di lapangan, para pemain memang tampil habis-habisan. Bahkan saat hadapi Vietnam di semifinal, pelipis kiri Agustin Retong pecah. Darah mengucur dari pelipisnya.
Setelah mendapatkan perawatan dan ditempel perban, dia tampil di partai perebutan tempat ketiga yang berselang sekitar sejam. Perjuangannya menghasilkan medali perunggu karena mampu mengalahkan Kamboja.
Usai pertandingan melawan Kamboja, Dyah Lestari badannya lemas. Tidak bisa digerakkan. Dia kemudian dilarikan ke pusat medis di sekitar venue untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Puji Tuhan bisa membawa pulang medali meski perunggu, apapun itu kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Semoga bisa lebih baik mohon dukungan selalu buat nanti kami di 5on5,” jelas Agustin Gradita Retong, kapten Timnas basket 3x3 Putri Indonesia.
Medali perunggu yang didapat tim 3x3 putri menjadi asa pembuka untuk tim 5 on 5 yang segera berlaga di SEA Games Kamboja 2023. Prestasi serupa atau lebih diharapkan bisa diulangi.
0 Comments