Direktur Indonesia Basketball League (IBL), Junas Miradiarsyah, merasa terbantu dengan kehadiran Piala Presiden Basket. Ajang tersebut bisa membantu kekosongan liga.

Piala Presiden Basket diharapkan bisa terus berlanjut. Ke depan, Piala Presiden Basket bisa menjadi turnamen pra musim IBL.

“Semoga semuanya bisa bersinergi karena semua ini bermuara pada satu hal, menyiapkan talenta-talenta atlet terbaik Indonesia," jelas Junas.

Hal yang sama diamini ketua Perbasi, Danny Kosasih. Jumlah pertandingan IBL yang masih kurang bisa terbantu dengan Piala Presiden Basket.

“Semoga ini bisa terus dipertahankan agar atlet lokal bisa lebih banyak mendapat jam terbang," ujar Danny.

Piala Presiden Basket edisi pertama dimenangi Satria Muda Pertamina Jakarta setelah menumbangkan Amartha HangTuah di partai final. Satria Muda berhak atas hadiah Rp 375 juta.