Pacific bangkit di kuarter ketiga. Mereka bisa mencuri 22 poin di kuarter ini, jauh lebih baik dibandingkan dua kuarter sebelumnya. Tapi penampilan Pacific yang bagus, juga diimbangi oleh performa luar biasa pemain bench Pelita Jaya. Mereka juga mencetak 22 poin di sepanjang kuarter ketiga.

Coach Octaviarro Romely Tamtelahitu memberi kepercayaan kepada pemain bench di kuarter ketiga, seperti Respati Ragil Pamungkas, Katon Adjie Baskoro dan Govinda Julian Saputra. Mereka bisa menjaga keunggulan Pelita Jaya tetap 30 poin di ketika kuarter ketiga usai. Pelita Jaya memimpin 69-39. Malah sekarang Respati Ragil Pamungkas jadi pencetak poin terbanyak dengan catatan 14 poin. 

Sama halnya di tim Pacific. Gregorio Claudie Wibowo mencetak 12 poin, dan Calvin Chrissler bisa membuat 10 poin. Pemain bench Pacific mengumpulkan 28 poin hingga kuarter ketiga. Justru pemain yang dipasang sebagai starting five tidak bisa mencetak double digit poin. Ada juga yang tidak mencetak poin sama sekali sampai kuarter ketiga, seperti Yoseph, Dio, dan Senduk. 

Sementara sampai kuarter ketiga, menit bermain tim Pelita Jaya merata. Tidak ada pemain yang mencapai 20 poin. Semuanya punya kesempatan bermain yang hampir sama. Prastawa dan Agassi hanya tampil 15 menit saja.