Louvre unggul 54-31 atas Bali United. Aktor utamanya adalah Jamarr Andre Johnson. Dia sudah mencetak 22 poin dalam dua kuarter dengan tiga kali memasukkan tembakan tiga angka dari empat percobaan. Jamarr benar-benar momok menakutkan bagi pertahanan Bali.

Louvre sendiri unggul 31-14 di kuarter kedua. Mereka bisa mencetak poin sebanyak itu karena akurasi tembakan jarak jauh yang bagus. Louvre memasukkan empat kali three poin di satu kuarter. Selain Jamarr, ada Dio Tirta yang pergerakannya sulit dihentikan anak-anak Bali United. 

Di sisi pertahanan, Louvre melakukan strategi dengan benar. Mereka benar-benar mereduksi pergerakan Komink. Karena, Louvre tahu bahwa betapa Komink sangat berbahaya di bawah ring. Sebaliknya, mereka membiarkan Yerikho untuk masuk ke paint area. Sepertinya, fokus Louvre kali ini adalah menghentikan tembakan jarak jauh Yosua, dan menjauhkan Komink dari key hole. 

Selain Jamarr, di tim Louvre ada Dio Tirta yang mencetak 12 poin. Sebaliknya, Yerikho menyumbang 12 poin untuk Bali. 

Sepanjang pertandingan, Bali United mendapatkan dukungan istimewa dari Daniel Wenas yang ikut menyaksikan lewat IBL Virtual Cheers. Daniel saat ini sedang berada di Bali untuk rehabilitasi cedera lutut.