Tak ada ruang bagi Prawira Harum Bandung untuk melakukan kesalahan. Karena jika kalah di Game 2, maka mereka akan tersingkir, dan membiarkan Pelita Jaya Jakarta kembali ke Final IBL untuk keempat kalinya. Sebaliknya, Pelita Jaya harus bisa menahan kebangkitan Prawira di pertemuan kedua. 

Pelita Jaya dan Prawira adalah finalis tahun lalu. Mereka diharapkan bisa kembali bertemu di partai puncak. Namun harapan ini tidak bisa terwujud, karena kedua tim sudah bertanding di semifinal. Dan, kini Pelita Jaya sudah unggul 1-0 dari Prawira. 

Pelita Jaya akan bertindak sebagai tuan rumah untuk Game 2. Melihat performa mereka di Game 1, tidak ada yang harus dikhawatirkan dari Pelita Jaya. Apalagi ketika K. J. McDaniels menjalankan tugasnya dengan baik. Bermain selama 25 menit, McDaniels mencetak 24 poin. Dia hanya fokus menyerang saja. Kemungkinan di Game 2 nanti, tugasnya masih sama. 

Sementara itu, produktifitas poin Prawira juga cukup baik dengan Yudha Saputera yang bisa memecahkan kebuntuan tim. Dia mencetak enam three point dari delapan percobaan untuk membukukan 20 poin. Tapi yang harus digaris bawahi adalah penampilan Brandone Francis. Mesin poin Prawira ini sedikit kesulitan di awal laga. Meski pada akhirnya bisa menyumbang 19 poin, empat rebound, dan empat assist. Francis harus lebih baik di Game 2 agar bisa membalas kekalahan di Game 1. 

Saksikan pertandingan Pelita Jaya melawan Prawira di Indoor Stadium SC Tangerang, Sabtu (27/7) pukul 20.00 WIB. Seluruh pertandingan playoffs disiarkan secara langsung di Vidio. (*)