Dewa United Banten sudah mengantongi satu kemenangan. Karena Grup C hanya berisi tiga tim, maka mereka harus memenangkan satu laga terakhirnya di babak penyisihan. Tim yang harus dihadapi Dewa United ini bukan tim sembarangan. Mereka adalah Borneo Hornbills, yang pernah mencoreng rekor Dewa United di playoffs IBL 2024. 

Dewa United tampil meyakinkan ketika mengalahkan Amartha Hangtuah Jakarta dengan skor 86-68. Ada empat pemain yang mencetak double digit points. Menggambarkan betapa menakutkan barisan pemain lokal Dewa United. Sebaliknya, ini akan jadi pertandingan pertama Borneo di IBL Oasis+ All Indonesian 2024. 

Dari kubu Dewa United, muncul nama Hardianus sebagai pemain terbaik di laga pertama. Point guard senior ini mencetak 17 poin, ditambah enam assist dan dua rebound. Hardianus akhirnya turun tangan, untuk menyelamatkan Dewa United yang sempat kesulitan di awal laga. Hardianus memicu kebangkitan Dewa United di kuarter keempat, di mana mereka bisa unggul 30-15 dari Hangtuah. 

Sebaliknya, ini akan jadi penampilan pertama Respati Ragil Pamungkas bersama Borneo Hornbills. Ragil baru pindah dari Rajawali Medan, yang berhasil mengembalikan kepercayaan dirinya. Ragil akhirnya bisa reuni dengan Daniel Timothy Wenas. Keduanya sempat bermain bersama di Pelita Jaya. Dengan menambahkan Ragil, Borneo bisa sangat berbahaya bagi Dewa United. 

Sebanyak 14 tim IBL akan bersaing memperebutkan Piala Menpora di Hall Basket Senayan. Babak penyisihan grup akan berlangsung mulai 22 hingga 27 September 2024. Tiket bisa didapatkan di iblindonesia.com.