Rans Simba Bogor akan kedatangan tamu dari ujung timur Pulau Jawa, yaitu Pacific Caesar Surabaya. Kedua tim akan bertanding di Gymnasium SV IPB, Sabtu (16/1) sore. Pertandingan ini sangat penting bagi kedua tim sebagai bukti bahwa mereka sudah memperbaiki diri, dan merespons segala kekurangan di awal musim. 

Rans belum pernah menang beruntun dari empat laga yang sudah mereka lalui. Tetapi drama yang baru saja mereka menangkan di Banten, cukup untuk membangkitkan api semangat para pemain Rans, yang dipimpin oleh kapten tim Devon Van Oostrum. Pemain heritage berkebangsaan Inggris Raya tersebut mencetak rata-rata 12,5 poin, 4,8 rebound, dan 7,8 assist dalam empat laga. Devon hampir mencetak triple-double pada laga melawan Dewa United dengan catatan 13 poin, sembilan rebound, dan sembilan assist. 

Sebaliknya, tim tamu juga memiliki pemain heritage bernama Frank Johnson. Bedanya, Johnson tampaknya kurang memiliki konsistensi dalam permainan. Sekali waktu, dia bisa menjadi senjata ampuh bagi offense Pacific, seperti mencetak 17 poin saat kalah dari Prawira, di Surabaya. Tapi di laga melawan Hangtuah, Johnson hanya mencetak lima poin saja. Dalam tiga laga, rata-rata statistik Johnson adalah 10,0 poin, 1,7 rebound, dan 1,0 assist per game. 

Saksikan lanjutan musim reguler IBL GoPay 2025 di Week 3, antara Rans melawan Pacific di Gymnasium SV IPB. Tip-off pukul 16.00 WIB. Ayo! segera Join Membership IBL TV, yang akan dimulai 25 Januari 2025. Rasakan pengalaman menyaksikan pertandingan, highlight, dan konten eksklusif lainnya. (*)